Mahasiswi menjerit ketika di datangi monyet, senin (17/10). Monyet ini memasuki wilayah penduduk untuk mencari makan. Kedatangan monyet yang secara tiba-tiba itu spontan mengundang tawa para mahasiswa di kampus.
Tika (20) mengalami kejadian yang sukses membuatnya terpingkal-pingkal. “awalnya saya bersama teman-teman ingin makan siang, secara tiba-tiba dari belakang datang monyet besar dan mengambil makanan siang kami” ujarnya.
Tak jarang komunitas monyet ini mendatangi kampus, apalagi rumah penduduk yang ada di dekat kampus STKIP, tepatnya di belakang gedung D. kejadian ini mengundang tanya yang besar. Kenapa monyet-monyet mendatangi wilayah penduduk dan kampus untuk mencari makan? Hutan yang ada di dekat PDAM sudah banyak pohon yang di tebang oleh pihak yang tidak bertanggungjawab hal inilah yang menyababkan monyet-monyet itu tidak lagi dapat mencari makan.
Ketika monyet-monyet itu turun untuk mencari makan para penduduk langsung memburunya dan melemparinya dengan batu atau kayu. Kejadian ini juga disambut meriah oleh mahasiswa kampus. Ada yang berteriak “ayo… ayo…”, ada juga yang hanya menyaksikan dari atas gedung. Ironis sekali bukan? Ulah manusia sendiri yang merusak ekosistem kehidupan para monyet-monyet yang kelaparan itu.
Vira (21) seorang mahasiawi STKIP, melihat kejadian yang cukup di bilang naas ini.”lama-kelamaan kalau hutan itu di gundul habis, suatu saat kita bisa saja belajar dengan monyet” ujarmnya. Jika monyet-monyet itu memasuki wilayah kampus dengan jumlah yang banyak, maka aktifitas perkuliahan bisa terganggu.
Nama: Ratna Ariani Hasibuan
Npm: 10080178
Sesi: E
