Thursday, April 17, 2025
Home Pusdata Ensiklopedia Ruang Tamu Tidak Perlu Desain Penyambutan

Ruang Tamu Tidak Perlu Desain Penyambutan

Setiap ruang tamu memiliki khusus ruangan yang digunakan untuk menyambut tamu. Tidak perlu ruangan khusus yang luas atau lebih. Melainkan butuh kreasi menata ruangan yang akan disinggahi para tamu yang akan dating kerumah. Setiap orang memiliki bentuk damn model rumah yang berbeda-beda. Salah satunya ukuran besar atau kecilnya “space” yang disediakan untuk ruangan yang satu ini.

Untuk ukuran kecil. Pemilik rumah bisa memanfaatkan kursi yang relative sedang hingga kecil, hal ini berdampak pada suasana pandangan. Ketika ruangan luas, jangan sekali-kali meletakkan kursi yang ukuran besar, karena akan menganggu kenyamanan pemandangan.

Nah, bagi yang memiliki ukuran ruangan tamu yang luas, terserah pemilik untuk menatanya dengan ukuran kursi yang besar atau sedang. Sebaiknya, tapi jangan gunakan kursi ukuran kecil.

Ukuran kecil membuat tamu merasa nyaman karena luas, tapi lama-kelamaan akan menjenuhkan bagi mereka yang sifatnya cepat membosan. Selain itu yang menjadi sentralnya adalah penerangan diruang tamu menjadi sasaran selanjutnya. Butuh cahaya terang untuk sisi penting ini.

Bayangkan saja kalau ada tamu yang datang malam, tidak mungkin tamu itu gelap-gelapan atau remang-remang. Jangan menggunakan lampu berecahaya rendah, lebih terang lebih bagus. Kalau urusan mahal atau biaya bisa diakalin, ruang tamu tidak akan selalu di gunakan untuk menyambut tamu saja.

Untuk ruang keluarga juga bisa, ada beberapa kelurga yang juga yang menyertakan televise didalam ruangan tamu. Hal ini dikarenakan untuk mencari sensasi lain ketika ngumpul bersama keluarga. Lebih manfaatnya, ketika penulis bertamu dirumah teman, ternyata ruang tamu jugas merangkap sebagai ruangan untuk tidur, hal ini tidak terlepas dari pengalaman pribadi penulis.

nama : aklimi fauzia

npm : 10080165

sesi : e

RELATED ARTICLES

Tim PKM UNAND dan Bee Center Bilologi FMIPA UNAND bersama DPRM DIKTI Dampingi Budidaya Lebah Tanpa Sengat (Galo-galo)

Oleh: Henny Herwina, Dosen Biologi FMIPA, Pengelola Bee Center Jurusan Biologi FMIPA UNAND Kampusindo.com-Kawasan Puncak Labuang, menjadi salah satu lokasi pendampingan Bee Center UNAND dalam...

Mahasiswa KKN UNAND gelar Edukasi Budidaya Lebah Tanpa Sengat (Galo-Galo) dan Pengembangan Produk Madu Asli di Nagari Mungka

Mungka, Lima Puluh Kota-Dosen Biologi Universitas Andalas dan Dosen Pembimbing Lapangan, Dr. Henny Herwina bersama Mahasiswa KKN UNAND Nagari Mungka, Kec. Mungka, Kab. 50...

Tingkatkan Kesadaran Kesehatan Masyarakat, Mahasiswa FKM Unand Adakan Penyuluhan

Oleh: Randy Novirsa, SKM., MKM., PhD Padang - Tim Pengabdian Masyarakat FKM Unand melakukan kegiatan penyuluhan yang diketuai oleh Randy Novirsa, SKM., MKM., PhD, dengan...

Most Popular

Tim PKM UNAND dan Bee Center Bilologi FMIPA UNAND bersama DPRM DIKTI Dampingi Budidaya Lebah Tanpa Sengat (Galo-galo)

Oleh: Henny Herwina, Dosen Biologi FMIPA, Pengelola Bee Center Jurusan Biologi FMIPA UNAND Kampusindo.com-Kawasan Puncak Labuang, menjadi salah satu lokasi pendampingan Bee Center UNAND dalam...

Mahasiswa KKN UNAND gelar Edukasi Budidaya Lebah Tanpa Sengat (Galo-Galo) dan Pengembangan Produk Madu Asli di Nagari Mungka

Mungka, Lima Puluh Kota-Dosen Biologi Universitas Andalas dan Dosen Pembimbing Lapangan, Dr. Henny Herwina bersama Mahasiswa KKN UNAND Nagari Mungka, Kec. Mungka, Kab. 50...

Tingkatkan Kesadaran Kesehatan Masyarakat, Mahasiswa FKM Unand Adakan Penyuluhan

Oleh: Randy Novirsa, SKM., MKM., PhD Padang - Tim Pengabdian Masyarakat FKM Unand melakukan kegiatan penyuluhan yang diketuai oleh Randy Novirsa, SKM., MKM., PhD, dengan...

Konsorsium Biologi Indonesia Adakan Rakernas di Universitas Andalas

Padang – Konsorsium Biologi Indonesia (KOBI) mengadakan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) di gedung Convention Hall Universitas Andalas. Rakernas ini dihadiri oleh 55 orang perwakilan...

Recent Comments